Yang baru denger merek handphone ini yaitu “iQOO”, hp ini dibuat oleh anak perusahaan Vivo, yang belum lama ini didirikan yaitu pada awal tahun 2019. Dan saati ini mereka mengatakan telah menguasai sekitar 5% pasar india, sebab handphone ini memang dari awalnya diperuntukkan untuk negara India.
Untuk produk IQOO, mereka menargetkan konsumen yang lebih peduli dengan kinerja, yang banyak berfokus tentang perangkat keras, prosesor, memori. Pasarnya berbeda dengan Vivo yang pemasarannya banyak bicara soal desain, teknologi kamera, dan lainnya.
Spesifikasi
Untuk di Indonesia iQOO mereka benar benar berfokus pada perangkat spesifikasi tinggi ini terbukti pada Procesor yang digunakan Snapdragon 8 Generasi 2, kapasitas RAM 16GB dan 8GB, Teknologi memori internal juga menggunakan UFS 4 terbaru. Dengan batrai 5000 Mah untuk waktu pengisian dayanya sekitar 20 menit
Untuk panel layarnya mengunakan Amoled terbaru 13% lebih hemat dari teknologi yang lama. Ponsel ini mendukung NFC.
Desain
Untuk desain handphone ini sama dengan handphone lainnya datar memanjang, bermotif kombinasi warna BMW M Motorsport, yang terkenal di seluruh dunia otomotif, hal ini ditujukan agar pengunanya berfikir sama, yaitu “Kecepatan”, untuk keseluruhan handphone ini luar biasa dalam genggaman tangan, serasa memegang hp kelas dunia.
Pengujian
Handphone ini menggunakan tiga kamera yang semuanya cukup bisa diandalkan, Kamera utama 50MP memiliki OIS, Kemudian Kemare kedua mengunakan ultrawide 8MP, dan kamera depan 13MP yang dapat melakukan zoom optic hingga 2x. untuk pengunaan game handphone ini mampu menjalankan game dari yang teringan sampai ke yang berat,
Semua game bisa stabil di 60fps, termasuk Genshin Impact juga, apakah mode prioritas framerate aktif atau nonaktif, kami mendapatkan 59 poin begitu banyak frame per detik. Apa yang dimaksud dengan prioritas framerate? Itu adalah fitur bermain game di IQOO. Sesuai dengan namanya, frame rate adalah prioritas pelanggan yang penting, antrian ada di depan sehingga frame rate-nya tinggi, terutama untuk game berat, seperti misalnya di Genshin.
Jika kita mengaktifkan prioritas framerate, nantinya grafis akan terlihat sedikit lebih lembut, kualitas grafis tidak diprioritaskan, tidak terlalu tajam sehingga kerja prosesor lebih mudah. Pada mode ini, Genshin bisa mendapatkan 59,6 fps, suhunya juga dijaga dengan baik di bawah 40 derajat, baterainya juga lebih efisien. Bermain setengah jam dalam mode ini, makan baterai 15%. Sementara itu, jika kita mematikan prioritas framerate, visual game akan dimaksimalkan, grafisnya setajam mungkin, sehingga waifu Anda menjadi lebih jelas, sesuai dengan standar pengembang.
Teknologi mesin serba baru dan tercepat, fitur gaming yang membuat anda percaya diri, desain juga unik, spesifikasi layar, baterai, semuanya cepat. Ketika ponsel memiliki masalah, yang harus anda lakukan adalah membawanya ke pusat layanan Vivo, yang telah ada dimana mana mana-mana.
Untuk harganya sendiri yaitu sekitar 10 jutaan, pasti tidak semua orang akan tertarik. “Terlalu mahal sepertinya” Ada handphone lain yang masih terjangkau sekitar 3,4,5 jutaan, meskipun dengan spesifikasi yang tidak terlalu tinggi seperti hp ini, namun untuk keperluan masih dapat dihandle.
IQOO ingin mendapatkan pangsa pasar yang besar di Indonesia, mereka tidak perlu bernegosiasi, mereka harus datang dengan hp kelas menengah dengan spesifikasi gila-gilaan.
IQOO 11 ini, saya pikir tujuannya adalah untuk membuat kesan pertama yang kuat pada kita, jika HP IQOO gila. Nah, Tinggal menunggu kelanjutannya. Untuk saat ini, itulah ulasan pertama untuk IQOO 11.
Leave a Comment